Penyebab lampu Rumah Sering Putus Simak Cara Mengatasinya

Penyebab lampu Rumah Sering Putus Simak Cara Mengatasinya
Sumber facebook

 Lampu rumah cepat putus bisa menjadi masalah serius yang harus cepat ditangani, bisa saja masalah ini akan merembet ke komponen lain.

bisa saja lampu teras rumah juga akan putus, dan secepat mungkin anda harus memanggil tukang service.

Disini kami akan memberikan pencerahan cara memperbaiki lampu rumah rumah sering putus, tanpa menggunakan jasa service lampu.

Biaya perbaikan lampu tidaklah murah, lebih baik anda memperbajkinya sendiri tanpa menggunakan jasa service listrik.

Lalu apa masalahnya? Dan kenapa lampu di rumah saya sering putus? Masalah umum yang sering terjadi di sekitar kita, simak ulasan berikut ini agar tahu.

Apa penyebab lampu sering rusak dan bagaimana solusi terbajk jika lampu rumah putus di waktu penting, seperti sedang ada acara kumpuk keluarga.

1. Voltase listrik PLN atau Genset tinggi

Ini adalah masalah serius, tapi bukan kesalah kita, voltase listrik meningkaat karena PLN atau genset digunakan.

Standar tegangan listrik di Indonesia adalah 220 V, jika voltase naik dapat menyebabkan lampu putus.

Selain dapat membuat lampu putus, juga akan mengakibatkan perangkat elektronik didalam rumah ikut rusak.

Solusinya, anda dapat menghubungi PLN terdekat untuk meminta bantuan layanan perbaikan sesegera mungkin.

Atau jika anda menggunakan genset, segera panggil tukang service genset, agar di cek langsung apa yang rusak.

2. Kualitas lampu kurang bagus

Saat ini banyak di jual lampu kurang layak pakai dipasaran, ada baiknya bijak lah memilih lampu berkualitas.

Anda dapat meminta tolong ke teman atau toko, agar direkomendasikan lampu penerangan yang bagus dan tahan lama.

Gunakan merk lampu terkenal yang mudah kita temukan di toko-toko listrik terdekat dari rumah kita.

Tidak masalah lampu yang kita beli mahal, jika dibandingkan lampu merek biasa, tapi kualitas sangat bagus.

Lebih baik beli sekali mahal tapi bagus, dari pada murah 1 bulan sekali ganti lampu karena putus terus.

3. Fitting lampu bermasalah

Fitting lampu atau dudukan lampu juga dapat menjadi sumber masalah kenapa lampu rumah sering putus.

Anda bisa cek langsung dengan cara membongkar lampu dan fitting, matikan terlebih dahulu agar tidak ada arus listrik.

Cek apakah koneksi kabel lepas antara L dan N, bisa saja menempel di salah satunya dan dapat menyebabkan korslet.

Dari korsleting inilah lampu rumah kita menjadi putus, selain koneksi lepas, sambungan kendor pun juga dapat menjadi faktor masalah.

Jika anda tidak dapat melakukannya sendiri, segera hubungi tukang service untuk melakukan perbaikan secepatnya.

4. Sambungan kabel terbalik

Ada beberapa jenis lampu yang mengharuskan untuk melakukan koneksi kabel sesuai intruksi produsen.

Misal didalam modul lampu terdapat kode L N dan G, jadi kabel sumber juga wajib terkoneksi dengan benar pada kode tersebut.

Kabel L adalah phase dari sumber, N adalah netral dari sumber dan G adalah grounding dari sumber listrik.

Dampak buruk sambungan lampu terbalik memang bisa membuat unit lampu tersebut putus bahkan meledak.

Jadi pasanglah kabel sumber dan kabel input lampu dengan benar, untuk mengurangi resiko lampu rumah putus.

Untuk lebih mudah, anda dapat menggunakan jasa service, hanya 45 ribu saja pasti sudah beres tanpa susah payah.

5. Terlalu sering dihidup matikan

Gunakan lampu sebijak mungkin demi menjaga keawetan lampu tersebut, sore dihidupkan malam jam 22.00 padam.

Jangan terlalu sering menghidup matikan lampu, karena bisa membuat lampu cepat rusak atau lampu putus.

Jika dirumah anda ada anak kecil, pasanglah titik saklar sekiranya tidak dapat dijangkau oleh tangan anak.

Tinggi saklar pada umumnya adalah 175 cm sampai 180 cm, pada titik ini anak kecil tidak dapat menjangkau.

Jadi sangat aman dan mengurangi resiko lampu dibuat main-main, hidup mati dari saklar lampu dirumah anda.

Sepele memang, lampu rumah sering putus, ya dari segi harga memang murah, 45 ribu ampai 60 ribu sudah dapat lampu.

Tapi jika ada masalah seperti yang sudah dijelaskan diatas, bisa membuat kita boros, 1 sampai 2 bulan sekali ganti lampu baru. Semoga bermanfaat.