Cara pembagian group instalasi listrik untuk membagi daya

Sistem pembagian daya listrik untuk rumah tinggal sering disepelekan, padahal jika kita menerapkan grouping instalasi listrik sangat besar manfaatnya, grouping atau yang lebih kita kenal dengan nama group mcb adalah pembagian daya listrik dari Mcb induk turun ke mcb yang lebih kecil.

Mcb atau Miniature Circuit Breaker adalah pembatas arus  listrik apa bila terjadi korsleting listrik, kebakaran rumah akibat korsleting listrik sering terjadi disekitar kita, sering bukan kita mendengar berita kebakaran rumah akibat korsleting listrik di televisi, dengan adanya mcb sebagai pembatas arus berlebih, kasus kebakaran karena listrik sedikit dapat dicegah.

Selain itu mcb juga berfungsi sebagai saklar manual, fungsinya sama ketika voltase listrik naik mcb akan turun dengan sendirinya lalu memutus arus listrik, mcb dapat kita manfaat kitika akan melakukan perbaikan listrik, dengan cara ini kita akan aman dan terhindar dari sengatan arus listrik.

Mungkin sebagian besar dari kita pernah tersengat arus listrik, entah itu arus normal pln 220 atau hanya arus listrik liar yang harusnya masuk ke tanah melalui sarana arde, efek kesetrum listrik dapat menyebabkan kita lemas dan pusing, tergantung durasi ya, semakin lama kita tersengat semakin berbahaya, karena mematikan.

Sudah tahu apa itu mcb dan fungsinya mcb, mari kita bahas bagai mana cara pemasangan mcb dan memperhitungkan pembagian group instalasi listrik, sangat menguntungkan jika anda mau menerapkan di dalam instalasi rumah.

Manfaat pembagian group instalasi listrik bertujuan untuk persiapan maintenance atau perbaikan, yang dimaksud adalah ketika ada kerusakan instalasi dan service kita tidak harus mematikan semua arus listrik ke titik pemakaian, meski ada perbaikan di group satu dan mengharuskan aliran listrik padam, kita tidak perlu juga mematikan group dua.

Grouping listrik dapat diterapkan sesuai kebutuhan, lihat contoh gambar di bawah ini:

Cara instalasi listrik mudah

Label angka dalam group instalasi diatas adalah berfungsi sebagai tanda agar teknisi tidak bingung dan memudahkan pekerjaan, group 1, group 2, group 3 dan group 4 merupakan rangkaian instalsi listrik lampu yang nantinya di bagi melalui instalasi kabel listrik yang berlanjut ke pembagian mcb panel listrik, label angka mcb di dalam panel listrik harus di sesuaikan dengan angka tersebut, yang bertujuan memudahkan kita sebagai pemilik rumah.

Gambar diatas juga dapat kita manfaatkan oleh kontraktor atau pemborong, karena dapat dijadikan indikator harga instalasi listrik pertitik, misal di label group angka 1 ada 5 titik lampu, yang berarti 5 titik lampu listrik, dan di label group angka 2 ada 7 titik lampu yang artinya 7 titik instalasi listrik titik lampu, selanjutnya kita akan mudah menentukan harga jasa pemasangan maupun harga material.